Rabu, 11 Desember 2019

Raup Ratusan Juta Berkat Tunda Bayar Sewa Kos

Bagaimana bisa meraup uang jutaan rupiah dari kamar kos? Begitu anda bertanya apakah ini benar-benar ada maka saatnya untuk mengarahkan pandangan kita kepada sosok satu ini.

Kolaliandri Ginting lah yang berhasil menjalankan bisnis dan meraup uang dari kamar kostnya dengan bisnis. Omzetnya bahkan pernah mencapia angka 800juta.

Bukan sekedar usaha biasa, dinukil dari liputan6.com, Andri melejit berkat kreativitasnya mengolah sebuah mesin cuci sepeda motor-mobil portabel rakitan sendiri. Pemasarannya pun dilakukan secara online melalui marketplace yang ada Indonesia. Bahkan, kesuksesannya justru berawal dari permohonannya untuk menunda membayar uang sewa kos. Berawal dari kondisi yang mepet untuk memenuhi kebutuhan pribadi maka muncullah kemudian bisnis yang ia jalankan sat ini.

Berbekal kreativitasnya, Andri memilih untuk menciptakan sebuah mesin khusus untuk mencuci kendaraan bermotor. Bukan mendesain dari awal, ia justru memodifikasi alat serupa buatan Cina dan jauh lebih lengkap dari aslinya. Andri menambahkan selang sepanjang 5 meter, adaptor, gun sprayer, dan komponen buatan dalam negeri pada produk tersebut. Kebetulan, dirinya memiliki pengetahuan soal bahan-bahan mesin tersebut.

Sebelum bergelut dengan bisnis tersebut, Andri memang telah akrab dengan dunia permesinan. Hanya saja ia kerap disuruh orangtua membeli spare part mesin pertanian. Hal ini dikarenakan keluarganya di Kabupaten Karo memiliki usaha sejenis. Dari situlah, Andri secara perlahan mulai mempelajari seluk beluk komponen, berikut mesin-mesinnya. Dari sinilah ia terinspirasi untuk membuat karya handmade.

Lucunya adalah begini. Ia sempat menunda bayar kos demi mencukupi modal usaha. Andri sampai harus menunda pembayaran kos lantaran uangnya bakal diputar sebagai modal. Beruntung, sang pemilik kos akhirnya mengijinkan hal tersebut. Andri pun akhirnya sukses membuat dua mesin cuci sepeda motor-mobil portabel pertamanya.

Tak disangka, alat rakitannya ternyata disukai konsumen dan langsung tertarik untuk membelinya. Saat itu, Andri menggunakan sebuah toko online untuk memasarkan barang buatannya tersebut.

Seiring berjalannya waktu, peminat dari mesin buatan Andri semakin meningkat. Ia pun akhirnya memfokuskan diri untuk menjalankan bisnis tersebut. Andri sukses meraup sekitar Rp 800 juta dengan rata-rata penjualan 500 unit mesin cuci sepeda motor-mobil portabel per minggu. Pria kelahiran 29 Desember 1997 ini bahkan dengan percaya diri menargetkan profit hingga Rp 1 miliar, dan pada tahun berikutnya menargetkan keuntungan Rp 2 miliar.

Silahkan baca juga artikel berikut ini :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar